Balai Labkesmas Magelang sukses menyelenggarakan On the Job Training (OJT) bertema Skrining Hipotiroid Kongenital pada 9-11 Desember 2024. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kemampuan petugas laboratorium dalam melakukan pemeriksaan hipotiroid kongenital, sebuah skrining penting untuk mendeteksi dini gangguan bawaan yang berisiko memengaruhi perkembangan fisik dan mental bayi. Kegiatan ini diikuti oleh 16 peserta yang merupakan perwakilan dari Labkesmas Tingkat 2 dan 3 di wilayah Regional 5, meliputi D.I. Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Pelaksanaan kegiatan ini merupakan hasil kerja sama tiga laboratorium kesehatan masyarakat di Regional 5, yaitu Labkesmas Yogyakarta, Labkesmas Magelang, dan Labkesmas Banjarnegara. Kolaborasi ini bertujuan untuk memaksimalkan pelaksanaan skrining hipotiroid kongenital dan memastikan transfer pengetahuan yang efektif kepada para peserta.
Selama pelatihan, peserta mendapatkan materi yang mencakup teori tentang pentingnya skrining hipotiroid kongenital, teknik pengambilan dan pengujian sampel darah, hingga pengelolaan dan validasi data hasil skrining. Peserta juga melakukan praktik langsung untuk memastikan mereka mampu menerapkan prosedur sesuai standar. Di akhir pelatihan, evaluasi dilakukan untuk memastikan pemahaman dan peningkatan kompetensi peserta, disertai diskusi mengenai implementasi hasil pelatihan di laboratorium masing-masing.
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari upaya Balai Labkesmas Magelang dalam mendukung program transformasi kesehatan yang menitikberatkan pada peningkatan kualitas layanan primer. Skrining hipotiroid kongenital diharapkan dapat menjadi langkah nyata dalam mencegah risiko disabilitas pada bayi akibat keterlambatan diagnosis dan memberikan kontribusi signifikan dalam meningkatkan kualitas hidup generasi mendatang.
Kepala Balai Labkesmas Magelang menyampaikan harapan besar agar hasil pelatihan ini dapat diterapkan secara optimal oleh peserta di laboratorium masing-masing. Dengan penguatan kapasitas petugas laboratorium, layanan kesehatan primer akan memiliki peran lebih besar dalam mendukung deteksi dini gangguan kesehatan dan meningkatkan taraf hidup masyarakat.
Kegiatan ini mencerminkan komitmen bersama antara Labkesmas Yogyakarta, Labkesmas Magelang, dan Labkesmas Banjarnegara untuk mendukung kesehatan masyarakat. Dengan sinergi yang baik antarpetugas laboratorium, serta jejaring di wilayah Regional 5, pelaksanaan skrining hipotiroid kongenital diharapkan semakin optimal. Langkah ini menjadi bagian dari upaya mewujudkan sistem kesehatan yang kuat dan merata, serta membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih sehat dan berkualitas.
